Dilanda Cuaca Ekstrim, Gunung Arjuno Welirang Ditutup

(dok. Tahura Raden Soerjo)

Mounture.com — Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur melalui UPT Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo mengumumkan menutup secara total kegiatan pendakian Gunung Arjuno Welirang sejak 5 November 2020 hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Penutupan kegiatan pendakian itu berdasarkan Surat Kepala UPT Tahura Raden Soerjo Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur No. 522/665/123.7.2/2020 tanggal 5 November 2020. Adapun penutupan tersebut dilakukan karena cuaca ekstrim yang melanda kawasan tersebut.

Dalam surat edaran tersebut dijelaskan bahwa penutupan kegiatan pendakian itu dikarenakan memperhatikan perkembangan cuaca dengan potensi hujan lebat disertai angin kencang, petir, dan kabut serta udara dingin yang membahayakan bagi keselamatan pendaki.

“Maka dengan ini menutup sementara kegiatan pendakian gunung Arjuno Welirang secara total sejak tanggal 5 November 2020 sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan,” tulis website resmi Tahura Raden Soerjo (tahuraradensoerjo.or.id).

Kendati demikian, berdasarkan pantauan Mounture.com melalui website resminya, pihak Tahura Raden Soerjo masih membuka booking online untuk destinasi Gunung Pundak/Puthuk Pulosari, dan Watu Jengger.

Namun, pihak Tahura Raden Soerjo menetap syarat untuk bisa berkunjung ke dua lokasi itu, diantaranya dilarang menggunakan sandal gunung, pendaki wajib naik dan turun di pos yang sama, pendakian ditutup untuk warga negara asing (WNA), wajib 1 orang 1 tenda, wajib membawa hand sanitizier dan memakai masker, serta 1 rombongan yang beranggotakan lebih 10 orang wajib membawa surat keterangan hasil rapid test. (MC/PC)