Kegiatan Pendakian Dibuka, Gunung Ciremai Mulai Ramai Pendaki

Gunung Ciremai (dok. tngciremai.com)

Mounture.com — Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) mengungkapkan sejak diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat pada 10-16 Agustus 2021 kemarin, kegiatan pendakian Gunung Ciremai yang telah dibuka mulai ramai pendaki.

Hal ini terlihat dari data TNGC yang mencatat sampai dengan Minggu, 15 Agustus 2021 jumlah pendaki yang mendaki melalui jalur pendakian lingkup SPTN Wilayah I Kuningan mencapai 434 orang.

“Pada 16 Agustus 2021 sudah full booking sesuai kuota 25% yaitu jalur Linggajati 57 orang, Linggasana 54 orang, dan Jalur Palutungan sebanyak 124 orang. Untuk tanggal 17 Agustus 2021 dan seterusnya menunggu edaran Bupati Kuningan,” kata Kepala Balai TNGC, Teguh Setiawan dikutip dari laman TNGC.

Pihak TNGC pun mengingatkan kepada para calon pendaki, agar memperhatikan catatan untuk melakukan transaksi saat booking online. Di mana ketika kuota sudah penuh namun tetap melakukan transaksi maka pihak TNGC akan melakukan penjadwalan ulang atau reschedule.

“Jangan memaksa (transaksi) ya karena apabila sudah ‘full booking’ dan calon pendaki tetap memaksa maka akan tetap ‘reschedule’ demi kenyamanan, keamanan, keselamatan, dan ketertiban. Kalau masih maksa juga datang di basecamp jalur pendakian tanpa daftar secara online, sobat tentu akan berhadapan dengan petugas loh dan tetap tidak akan bisa naik. So, ikuti prosedurnya ya,” terang pihak TNGC.

Sebagai informasi, sejak kondisi kasus Covid-19 mengalami penurunan di wilayah Kabupaten Kuningan, pemerintah memberlakukan PPKM level 3 di wilayah tersebut, di mana dengan pemberlakuan itu memperbolehkan usaha pariwisata untuk dibuka. Namun demikian, untuk jalur pendakian di wilayah Majalengka masih ditutup.

“Ketentuannya jam operasional mulai pukul 8 pagi hingga 6 petang, kuota 25% dan tetap melakukan protokol kesehatan,” jelas Bupati Kuningan, Acep Purnama. (MC/RIL)