Foto: Instagram/@fgyardnsyh
Mounture.com — Gunung Penanggungan yang terletak di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Mojokerto (sisi barat) dan Kabupaten Pasuruan (sisi timur), Jawa Timur memiliki ketinggian 1.653 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Untuk mendaki ke gunung ini, pendaki bisa melalui banyak jalur pendakian, di mana jalur favorit yang banyak dilintasi pendaki ialah melalui Jolotundo yang ada di Kecamatan Ngoro.
Mendaki Gunung Penanggungan via Jolotundo membutuhkan waktu perjalanan sekitar 3 – 5 jam untuk sampai ke puncaknya.
Adapun pos awal pendakian jalur ini berada di Candi Jolotundo, Trawas, di mana di lokasi ini merupakan tempat melakukan registrasi pendakian. Selain itu, di pos ini Anda juga bisa melakukan pemeriksaan barang bawaan, maupun mengisi ulang air.
BACA JUGA:
Beberapa Langkah Terapkan Teknik Modular Packing untuk Pendakian
Dari pos perizinan ini, Anda akan melakukan perjalanan ke Candi Bayi yang ditempuh sekitar 1,5 jam perjalanan. Kemudian dilanjutkan ke Candi Putri sekitar 1 jam perjalanan. Dilanjut menuju ke Candi Pura selama 20 menit.
Setelah itu, sekitar 10 menit perjalanan, Anda akan sampai ke Candi Gentong dan Candi Shinta sekitar 5 menit perjalanan. Perjalanan terakhir adalah menuju ke lapangan yang bisa ditempuh dengan waktu 1,5 – 2 jam perjalanan.
Perlu diingat, jalur yang akan dilintasi terbilang cukup menantang karena kemiringan yang curam, terutama saat melewati Puncak Bayangan. Jalur berbatu di bagian atas memerlukan kehati-hatian ekstra.
Selain itu, disarankan memulai pendakian di pagi hari agar bisa sampai di puncak sekitar siang atau sore hari. Waktu terbaik melakukan pendakian ke Gunung Penanggungan via Jolotundo adalah saat musim kemarau agar jalur tidak licin.
Sebagai catatan, mendaki melalui jalur ini, maka Anda perlu membawa air secukupnya, dikarenakan jalur Jolotundo tidak terdapat sumber air yang melimpah. Selain itu, patuhi aturan setempat dan jangan merusak situs-situs sejarah di sekitar Gunung Penanggungan.
(mc/pd)
