Mounture.com — Kabupaten Wonosobo di Jawa Tengah merupakan salah satu wilayah yang memiliki banyak destinasi wisata pendakian. Salah satunya ialah Gunung Pakuwaja.
Meski tak setenar Gunung Prau, gunung dengan ketinggian 2.421 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu mempunyai panorama alam yang tak kalah menarik.
Gunung Pakuwaja memiliki kawah yang masih mengeluarkan bau belerang, serta terdapat sebuah batu yang berbentuk seperti paku. Konon, paku tersebut merupakan paku Pulau Jawa.
BACA JUGA:
Telaga Menjer, Salah Satu Panorama Alam Memukau di Wonosobo
Simak! Ini Syarat untuk Mendaki Gunung Slamet
Untuk mendaki ke Gunung Pakuwaja, pendaki bisa menuju ke basecamp yang berada di Desa Parikresit. Lokasi basecamp-nya sendiri tidak jauh dari gerbang masuk kawasan Dieng Plateau.
Mendaki Gunung Pakuwaja, pendaki akan dikenakan tarif retribusi sebesar Rp10 ribu per orang, sementara untuk biaya penitipan kendaraan juga sama.
Adapun untuk kontur jalur pendakian Gunung Pakuwaja via Parikresit terbilang cukup menantang, di mana sebelum masuk ke hutan, pendaki akan melewati tanjakan yang dinamakan tanjakan 90 persen.
Setelah melalui pos 3, Anda bisa lurus untuk menuju ke puncak, dan belok ke kanan untuk menuju lokasi camp. Setelah turun ke puncak, Anda dapat turun ke sabana Gunung Pakuwaja. Disarankan berada di puncak saat sunrise tiba.
(mc/pc)