(Mounture.com) — Status gunung Merapi masih berada di level II (Waspada), kendati demikian Balai Taman Nasional Gunung Merapi mengumumkan telah membuka kembali objek wisata yang berada di kawasan tersebut, kecuali jalur pendakian ke gunung yang memiliki ketinggian 2.930 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Dalam surat edaran yang dikeluarkan Balai TN Gunung Merapi bernomor SE8/BTNGM/TU/Ren/05/2018 tentang Pembukaan Objek Wisata di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi yang ditandatangani oleh Kepala Balai TN Gunung Merapi, Ammy Nurwati disebutkan bahwa 4 objek wisata di kawasan TNGM kembali dibuka pada 31 Mei 2018.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa merujuk rekomendasi BPPTKG perihal aktivitas Gunung Merapi pada tingkat Waspada level II dan batas aktivitas penduduk dalam radius 3 kilometer, serta memperhatikan kondisi lapangan dimana objek wisata alam yang berada di luar radius 3 kilometer dan dampak abu vulkanik sudah berkurang, maka 4 objek wisata dalam kawasan TNGM dibuka kembali untuk aktivitas pengunjung dengan mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku.
Adapun keempat objek wisata tersebut antara lain:
1. Tlogo Muncar dan Tlogo Nirmolo, Kaliurang, Pakem, Sleman
2. Panguk dan Plunyon, Kalikuning, Cangkringan, Sleman
3. Deles, Kemalang, Klaten
4. Jurang Jero, Srumbung, Magelang
Sementara untuk jalur pendakian, pihak Balai TN Gunung Merapi dalam akun resmi Instagram @btngunungmerapi, mengatakan bahwa jalur pendakian Selo dan Sapuangin masih belum dibuka.
“Surat Edaran Balai TN Gunung Merapi tentang pembukaan obyek wisata di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. Obyek wisata berikut ini telah dibuka kembali per 31 Mei 2018, selain pendakian di kedua jalur Selo maupun Sapuangin. Terima kasih,” ujar pihak Balai TN Gunung Merapi, Kamis (31/5). (MC/DC)
Foto: dok. Instagram/@btngunungmerapi