Harbolnas Jadi Momen Belanja Online Paket Wisata

(Mounture.com) — Perubahan gaya hidup yang semakin go digital telah mengubah lansekap berbagai sektor industri, termasuk pariwisata menuju ke arah digital tourism. Kementerian Pariwisata pun telah menetapkan Digital Tourism sejak tahun 2017 dan mendukung Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang diperingati pada setiap 12 Desember.

Harbolnas disebut bisa menjadi momentum belanja online paket wisata, mulai dari tiket perjalanan, hotel, akomodasi dan lainnya melalui aplikasi-aplikasi yang tersedia. Pasalnya dari data Tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas, menyebutkan sekitar 70 persen kunjungan wisatawan asing ke Indonesia mencerminkan 2 hal yaitu generasi milenial dan gadget (smartphone).

Ketua Tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas (10 Bali Baru), Hiramsyah S. Thaib, mengatakan bahwa terdapat 50 persen wisatawan asing yang datang ke Indonesia merupakan generasi milenial yang terkait erat dengan dunia digital dan teknologi.

“Untuk wisatawan nusantara sendiri, kita tahu bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan rata-rata umur termuda di dunia yaitu 28 tahun, sehingga generasi milenial adalah pasar terbesar wisata Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (12/12).

Sejalan dengan itu, kata dia, Menteri Pariwisata Arief Yahya juga telah menetapkan Go Digital atau Digital Tourism sebagai Top 1 Program Kementerian Pariwisata. Dengan pesatnya perkembangan go digital, menerapkan strategi big data dan IoT (Internet of Things) merupakan suatu keharusan.

Lebih lanjut dia menjelaskan, program pemasaran dan promosi pariwisata kini sebesar 50-70 persen telah menggunakan mekanisme digital. Kementerian Pariwisata juga bermitra dengan hampir semua perusahaan digital terbaik di dunia sesuai dengan pasarnya masing-masing seperti Google, Baidu, Alibaba, Expedia, Grab, Traveloka, tiketdotcom, dan lainnya.

“Saat ini orang yang mau berwisata sudah jarang yang datang langsung ke travel agent karena tidak efisien dan sangat menyita waktu. Hanya dengan smartphone di genggaman tangan sekarang transaksi belanja paket wisata online sudah bisa dengan mudah dilakukan atau istilahnya LBP (Look, Book and Pay),” terang Hiramsyah. (MC/DC)